Menteri Dalam Negeri
Tjahyo Kumolo menegaskan agar para camat bersikap netral pada pelaksanaan
pemilihan umum kepala daerah (pilkada) serentak 9 Desember 2015 nanti. Mendagri
tidak ingin ada oknum camat melakukan manipulasi suara pada pelaksanaan pilkada
tersebut. Hal ini dikatakan Mendagri saat pelaksanaan Gelar Nasional Kesiapan
Camat sebagai Pelaksana Urusan Pemerintahan di Wilayah dalam Mensukseskan
Pilkada Serentak Tahun 2015, di Dataran Engku Putri, Batam, Jumat (18/9).
Sikap netralitas
camat ini menjadi salah satu dari tiga Instruksi Mendagri dalam apel siaga
tersebut. Perintah netralitas ini penting karena tahun ini ada 260 kabupaten
kota se-Indonesia yang melaksanakan Pilkada dan sembilan provinsi. Usai apel
siaga di Dataran Engku Putri, kegiatan dilanjutkan dengan diskusi panel oleh
Kabarhakam Mabes Polri dan Aster Panglima TNI. Selain itu, panel diskusi juga
diisi oleh KPU Pusat dan Bawaslu Pusat.
Dua instruksi lagi
yang disampaikan Mendagri adalah agar para camat dan jajaran pemerintahan
memberi pelayanan yang maksimal kepada masyarakat dan melakukan koordinasi
dengan aparat kepolisian, TNI serta tokoh masyarakat dan tokoh agama.
"Jangan
berkoordinasi jika sudah ada masalah saja," kata Tjahyo. Penegasan
netralitas camat ini juga karena dalam berbagai pemilihan, Tjahyo selalu
mendapat laporan adanya oknum camat terlibat dalam manipulasi suara.
Dalam kesempatan
itu, Tjahjo juga menyampaikan bahwa pemerintah saat ini sedang menyelesaikan
pembangunan, tata kelola urusan pemerintahan baik pusat dan daerah agar lebih
efektif, efisien dan taat kepada hukum agar dapat mempercepat proses reformasi
di semua bidang dan untuk memperkuat otonomi daerah. Mendagri juga mengharapkan kepada 187 kecamatan
yang berada di wilayah perbatasan untuk melakukan sinergi konektivitas yang
diharapkan untuk dua tahun ke depan harus lebih baik lagi.
Hadir pula pada Apel tersebut Kepala Badan Pemelihara Keamanan
Polri, Komjen Pol Putut Bayuseno, Asisten Teritorial (Aster) Panglima TNI,
Mayjen Wiyarto, Pj. Gubernur Kepri Ir. Agung Mulyana serta seluruh bupati dan
pejabat di Provinsi Kepulauan Riau
Tidak ada komentar:
Posting Komentar