Cabup Dikawal Polisi
BLORA – panwan Pilkada Blora dibantu Satpol PP melakukan penertiban alat
peraga kampanye (APK) bergambar pasangan calon bupati di sejumlah tempat.
”Hari ini, kami secara serentak melakukan penertiban APK di sejumlah
tempat,” kata Ketua Panwas Blora, Lulus Maryonan, kemarin. Dia menambahkan,
alat APK yang ditertibkan beraneka ragam, mulai dari spanduk, baliho dan
pamflet yang dipasang di pohon maupun tiang listrik.
Pihaknya dibantu Satpol PP secara regular menjadwalkan penertiban APK
seminggu sekali, yakni setiap Rabu. ”Rencanannya penertiban akan kami lakukan
hingga 5 Desember,” jelasnya.
Ditanya soal APK yang berupa branding mobil ? Dia menjelaskan, hingga saat
ini pihaknya masih rembugan dengan Dinas Perhubungan untuk menentukan hari dan
teknis penertiban. ”Aturannya tidak boleh, sehingga kami tetap akan menertibkan
branding gambar pasangan cabup di mobil,” katanya.
Dikawal Polisi
Sementara itu, tiga pasangan cabup dan cawabup yang telah ditetapkan Komisi
Pemilihan Umum (KPU, dipastikan akan mendapatkan pengawalan khusus dari
kepolisian. Masing-masing akan dikawal empat anggota kepolisian setelah
ditetapkan sebaia cabup dan cawabup.
”Sudah kami persiapkan 12 personel sehingga setiap orang akan dikawal dua
personel, kemungkinan juga nanti ada dari Polwan,” kata Kapolres AKBP Dwi Indra
Maulana. Dia menambahkan, pengawalan memang sudah menjadi standar.
Selama pengawalan personel yang mendapatkan tugas nantinya akan mengamankan
cabup. Termasuk jika terjadi situasi yang membahayakan. Maka mereka bisa
mengambil langkah-langkah dalam pengamanan terhadap cabup tersebut. ”Pengawalan
akan dilakukan selama 24 jam penuh,” jelasnya.
Selain pengamanan, Polri juga mengamankan Kantor KPU dan Panwaslukab. Namun
untuk jumlah personel tidak bisa dipastikan. Sebab dalam pengawanan di kedua
kantor tersebut personel yang diterjunkan sudah melekat. Untuk tahapan saat ini
setelah ditetapkan maka Polres menerjukan personelnya sebanyak 270 orang.
”Secara otomatis KPU dan Panwas akan dijaga,” tandasnya. Kapolres
menandaskan, kalau Polri harus memberikan pelayanan dan perlindungan yang baik
bagi masyarakat selama pelaksanaan pilkada tahun ini. Yang paling penting
adalah selalu menjunjung tinggi netralistas dan tidak memihak.
”Pengamanan sudah benar-benar siap sehingga pilkada di Blora berjalan
dengan aman dan tertib,” katanya. Dalam pilkada kali ini, ada tiga pasangan
cabup dan cawabup, Abu Nafi-M Dasum (ADA), Djoko Nugroho-Arief Rohman
(Djoko-Arief) dan nomor 3 Kusnanto-Sutrisno (Kusno). (ud,gie)
Sumber : http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/alat-peraga-kampanye-ditertibkan-2/
Admin
Panwaskab Blora (Ngt)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar